MTS NW 2 NEWS

Guru Madrasah Kekinian

Mengabdi dengan Ilmu mendidik dengan Hati.

Profesionalisme Guru

Profesionalisme Guru Pilar Peradaban Maju.

Memprogramkan keterampilan untuk bekal hidup Siswa

Melihat dari potendi SDM dan minat siswa madrasah memprogramkan keterampilan Menjahit.

MTS NW 2 Kembang Kerang adalah Madrasah Plus

Madrasah Plus adalah madrasah yang mensisipi keterampilan dalam pembelajaran.

Komite MTs NW 2 Kembang Kerang

Ketua Komite : H. Fathul Arifin, Sekretaris Komite : Saupian Ansori.

Study Tour dan Pelantikan Pengurus ALumni

Untuk memberikan pengalaman belajar di laur, madrasah memprogram Study Tour.

Penerapan Anti Korupsi di MTs NW 2 Kembang Kerang

Pengenalan dan Penerapan Nilai Nilai Anti Korupsi sudah sejak lama di terpkan di madrasah.

Kamis, 24 April 2025

Acara Pengukuhan Penamatan Darul Kamal 2025

ACARA PENGUKUHAN PENAMATAN

SANTRI-SANTRIWATI DI LINGKUNGAN

PONPES DARUL KAMAL NW KEMBANG KERANG

TAHUN PELAJARAN 2024/2025

 

A.    Ketentuan-ketentuan Acara

1.      Jenis Acara semi Wisuda

2.      Lokasi : SMK Darul Kamal NW di dusun karang kedatuk

3.      Panggung menghadap utara ( luar gedung RPS)

4.      Undangan ke wakil bupati, tokoh masyarakat, tokoh agama, kadus, kepala SD dan kepala desa dan pengurus INDAKA

5.      Kepala -kepala madrasah duduk depan, akan masuk ruangan di iringi oleh Pasukan Paskib yang membawa bendera merah putih, Yayasan dan bendera Lembaga-lembaga

6.      Pakaian santri menggunakan baju putih dan bawahan kain sarung atau jubah sedangkan santriwati menggunakan gamis.

7.      Pakaian guru pondok, yang laki-laki menggunakan hitam putih dan pakai jas warna bebas dan ibu guru menggunakan seragam pondok.

8.      Menyiapkan photo book dan panggung hiburan

9.      Kepala Madrasah/Sekolah untuk mengkondisikan siswa dan wali murid sudah berada di lokasi pukul 07:00 WITA

 

B.      RENCANA ACARA

No

Waktu

Kegiatan / acara

Petugas

PRA ACARA SAMBIL MENUNGGU TAMU UNDANGAN

1

07:00 08:00

Hiburan dan Persembahan

a.       MI 2 : 12 Menit

b.       MTs 2 : 12 Menit

c.       MI 1 : 12 Menit

d.       TK & PAUD : 12 Menit

e.       MA : 12 Menit

Acara Inti , Dengan MC : Arista Puji Hidayati ( Siswa MA)

2

08:00 - 10:30

1.       Pembacaan Kalam ilahi

2.       Pembacaan Fatihah-fatihah dan Sholawat Nahdatain

3.       Menyanyikan Lagu Indonesia raya dan Lagu Pondok pesantren

4.       Irsyadat wat taujihat

5.       Sambutan Ketua Panitia

6.       Sambutan Wakil Bupati

7.       Pidato Perpisahan perwakilan kelas 3

8.       Doa a

Nizar Amri, S,Ag

 

Tim Nyanyi dari MTs NW 1

 

TGM. H.M. Zainuddin Ruslan, Lc, MA

Mahyuddin, M.Pd

Ir. H. Moh. Edwin Hadiwijaya, M.M

Nuria Fadilatun Nisa

..

3

10:30 11:30

Pemyematan Tanda Kelulusan masing masing lembaga

Pemberian kalung seperti wisuda

4

11:30 -

Kepondok bagawe

 

 

 

 

 

C.     Pengatur Acara

1.      Pasukan bendera atau paskib di kordinir dan di latih oleh : Moh. Riadi, S.Si dan M. Masrur, S.HI

2.      Pembimbingan MC oleh : Munawir Haris, M.Pd, Abd. Aziz, M.Pd

3.      Hiburan dan lagu akan di koordinir oleh : Taqiudin Zarkasi, M.Pd beserta tim

4.      Geladi semua acara , Sabtu 26 April 2025 pukul 16:00 WITA , di lokasi utama

5.      Hal-hal yang belum dirincikan menyesuaikan

Sabtu, 11 Januari 2025

Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Hewan

BAB 1

KEMAGNETAN DAN PEMANFAATANNYA

 

A.     Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Hewan

Kehidupan makhluk hidup di bumi sangat dipengaruhi oleh medan magnet bumi. Medan magnet bumi adalah daerah di sekitar bumi yang masih dipengaruhi oleh gaya tarik bumi. Sebagian besar hewan memanfaatkan medan magnet bumi untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Medan magnet bumi dapat memengaruhi

Hewan mampu mendeteksi medan magnet bumi karena di dalam tubuh hewan terdapat magnet. Fenomena tersebut dinamakan biomagnetik. Selain itu, medan magnet bumi dapat membantu hewan dalam menentukan arah migrasi, mempermudah upaya mencari mangsa, atau menghindari musuh. Tahukah kamu hewan apa saja yang melakukan migrasi dengan memanfaatkan medan magnet bumi? Ayo kita pelajari subbab ini dengan penuh semangat

1.      Migrasi Burung

Beberapa jenis burung, misal burung elang dan burung layanglayang, melakukan migrasi pada tiap musim tertentu. Burung tersebut menggunakan partikel magnetik yang ada pada tubuhnya untuk menciptakan peta navigasi dengan memanfaatkan medan magnet bumi.

Medan magnet bumi juga digunakan burung merpati pos. Pada zaman dahulu, burung merpati sering dimanfaat kan sebagai kurir surat. Bagaimanakah cara merpati untuk mengetahui jalan pulang? Ternyata merpati memanfaatkan medan magnet bumi sebagai penunjuk arah pulang. Hal ini ditunjukkan hasil penelitian Comel pada tahun 1974 yang memasang magnet di kepala burung merpati. Ternyata, setelah dipasang magnet pada kepalanya, burung merpati tiba-tiba kehilangan arah dan tidak mengetahui jalan pulang.

2.      Migrasi Ikan Salmon

ahukah kamu ikan salmon? Ikan salmon adalah ikan yang hidup di Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik. Ikan salmon merupakan ikan yang melakukan migrasi untuk berkembang biak. Ikan salmon memiliki kemampuan untuk kembali ke aliran sungai air tawar tempat awal mereka menetas dan tumbuh setelah berenang ribuan kilometer mengarungi lautan. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa ikan salmon yang melewati Sungai Fraser di Kanada dapat kembali lagi ke Sungai Fraser setelah dua tahun bermigrasi mengarungi Samudra Pasifik. Hal ini karena sungai Fraser memiliki medan magnet tertentu yang dapat dideteksi oleh ikan salmon.

3.      Migrasi Penyu

Penyu memulai dan mengakhiri migrasi di Pantai Timur Florida Amerika Serikat. Jalur migrasi sepanjang 12.900 km melewati Laut Sargasso, wilayah perairan Laut Atlantik Utara. Waktu yang dibutuhkan untuk sekali migrasi antara 5-10 tahun. Tidak seperti migrasi hewan lain yang umumnya dilakukan secara berkelompok, penyu bermigrasi sendiri tanpa mengikuti penyu lain.

Seorang peneliti yang bernama Kenneth Lohmann dari Universitas Carolina Utara mempelajari tingkah laku tukik atau anak penyu saat dihadapkan dengan medan magnet yang berbeda-beda. Peneliti tersebut meletakkan penyu ke dalam sebuah wadah air yang dikelilingi alat yang dapat menimbulkan medan magnet. Medan magnet yang dihasilkan disesuaikan dengan medan magnet jalur migrasi penyu, yaitu wilayah Florida utara, wilayah timur laut dekat Portugal. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa penyu mengikuti jalur migrasi yang diberikan. Ketika penyu mendeteksi medan magnet yang mirip dengan medan magnet wilayah dekat Portugal, penyu akan berenang menuju selatan ke arah Portugal. Pergerakan penyu dalam mengikuti jalur medan magnet bertujuan untuk menjaga penyu agar tetap berada di lautan yang hangat dan wilayah yang kaya akan sumber makanan.

 

4.      Migrasi Lobster Duri

Pernahkah kamu melihat lobster? Ada banyak jenis lobster, salah satunya yaitu lobster duri. Lobster ini merupakan jenis lobster air laut yang melakukan migrasi. Kenneth Lohmann meneliti kemampuan lobster duri untuk mendeteksi medan magnet dengan cara meletakkan lobster duri ke dalam bak air yang dapat diatur medan magnetnya. Setiap kali medan magnet diubah, lobster duri akan menyesuaikan diri untuk tetap bergerak menuju arah kutub utara. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa lobster duri mampu merasakan medan magnet bumi untuk memandu migrasi yang dilakukan dari lepas pantai Florida menuju lautan lepas yang lebih hangat dan tenang di setiap akhir musim gugur.

5.      Magnet dalam Tubuh Bakteri

Tahukah kamu, bahwa dalam tubuh bakteri Magnetotactic bacteria (MTB)terdapat organel (komponen) khusus yang disebut magnetosome? Magnetotactic bacteriamerupakan kelompok bakteri yang mampu melakukan navigasi dan bermigrasi dengan memanfaatkan medan magnet. Beberapa jenis bakteri ini memiliki flagella yang berfungsi sebagai pendorong saat bergerak.

" v:shapes="Picture_x0020_1">

Jenis bakteri ini ditemukan pertama kali oleh Richard P. Blakemore pada tahun 1975.Magnetosome tersusun atas senyawa magnetite atau greigite yang memiliki sifat kemagnetan jauh lebih kuat dibandingkan dengan magnet sintetik atau yang dibuat oleh manusia. Magnetosome dan senyawa yang terkandung di dalamnya masih terus diteliti dan diduga memiliki potensi yang besar untuk digunakan dalam bidang kesehatan.

Kamis, 09 Januari 2025

Tes